PERAN BAHASA INDONESIA DALAM ILMU PENGETAHUAN
Diposting oleh
DioNxRnR
Label:
Pengetahuan
di
21.36
BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
1.1
LATAR
BELAKANG
Hal ini merupakan fungsi dasar bahasa yang tidak dihubungkan
dengan status dan nilai-nilai sosial. Setelah dihubungkan dengan kehidupan
sehari-hari yang di dalamnya selalu ada nilai-nilai dan status bahasa tidak
dapat ditinggalkan. Bahasa mempunyai
fungsi-fungsi tertentu yang digunakan berdasarkan kebutuhan seseorang, karena
dengan menggunakan bahasa seseorang juga dapat mengekspresikan dirinya, fungsi
bahasa sangat berabagam. Bahasa digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi,
selain itu bahasa juga digunakan sebagai alat untuk mengadakan integrasi dan
beradaptasi sosial dalam lingkungan atau situasi Bahasa adalah alat komunikasi
bagi manusia, baik secara lisan maupun tertulis.
Dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara, bahasa memang sangat penting digunakan. Karena bahasa
merupakan simbol yang di hasilkan menjadi alat ucap yang biasa digunakan oleh
sesama masyarakat. Dalam kehidupan sehari-hari hampir semua aktifitas kita
menggunakan bahasa. Baik menggunakan bahasa
secara lisan maupun secara tulisan dan bahasa tubuh. Bahkan saat kita tidur pun
tanpa sadar kita menggunakan bahasa. berdiri sebagai lambang kebanggan dan
sebagai lambang identitas dari bangsa, bahasa
juga dapat diartikan sebuah simbol atau lambang bunyi yang berfungsi sebagai
alat komunikasi antara individu. Masyarakat berinteraksi satu sama lain dan
bersosialisasi. Oleh karena itu pentinganya peranan bahsa dalam kehidupan
bermasyarkat. Seiring perkembangannya bahasa terus berkembang dan beradaptasi
dengan lingkungan dibawah arus perkembangan pemakaian bahasa di era globaliasi.
Di lingkup kecil dan keluarga masyarakat kita menggunakan bahasa daerah untuk
berkomunikasi dan pada lingkup yang luas dan bersifat resmi digunakan Bahasa
Indonesia sebagai bahasa persatuan.
Dengan dicetuskannya
Bahasa Melayu-Riau sebagai Bahasa Indonesia pada Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928
lalu, perkembangan bahasa terus meningkat. Tentunya juga pada perkembangan
bahasa Indonesia yang makin berkembang dan beradaptasi, bahasa daerah pun tetap
memiliki peranan dan jabatan yang penting dalam pemakaian bahasa sehari-hari.
Bahasa daerah tetap di jaga eksistensinya di balik arus permasalahan kebahasaan
yang terjadi di Indonesia, menilik pada pemakaian bahasa Indonesia yang terjadi
di kalangan masyarakat. Terjadi fenomena-fenomena negatif di tengah masyarakat
kita, misalnya banyak orang Indonesia yang dengan bangga memperlihatkan
kemahirannnya menggunakan bahasa Inggris walaupun mereka tidak mengusai bahasa
Indonesia dengan baik. Tak sedikit pula orang yang malu tidak bisa berbahasa
asing, oleh karena itu pentingnya perhatian dari masyarakat untuk tetap
mempertahankan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan,
Bahasa Indonesia telah melewati masa-masa dimana
banyaksekali peristiwa sejarah yang merupakan fase perjuangan bangsa dalam
merebut dan mempertahankan kemerdekaan, memerangi pemberontak-pemberontak,
jaman orde baru hingga sekarang. Seiring dengan adanya perubahan-perubahan
kosdisi tersebut, bahasa bahasa Indonesia pun mengalami beberapa, baik dalam
cara penulisan, pengucapan, penambahan dan pengurangan kosa kata., perbaikan
ejaan dan lain-lain. Semua ini bertujuan untuk memperbaiki dan mengembangkan
penggunaan bahasa Indonesia agar lebih baik sampai sekarang bahasa Indonesia
tetap indah untuk di ucapkan, tetap indah untuk di dengar, tap indah di baca.
Tentu hal tersebut akan menjadi kenyataan kalau bahasa Indonesia di ucapkan dan
di tulis dengan baik dan beretika.. Perkembangan pesat ilmu pengetahuan
dan teknologi ( iptek) telah mendorong bermunculnya banyak istilah baru yang
digunakan untuk memberikan aneka konsep yang diciptakan atau ditemukan manusia.
Bahasa Indonesia sebagai bahasa yang relative baru juga tidak luput dari
tuntutan modrenisasi kosakata. Sebagi bahasa yang cukup terencana , kegiatan
pembentukan istilah dalam bahasa Indonesia sebenarnya telah di lakukan dengan
cukup terkoordinasi di bawah pusat bahasa.
1.2 RUMUSAN MASALA
a. Bagaimana hubungan bahasa Indonesia sebagai ilmu
pengetahuan, tekhnologi, dan seni?
b. Apakah dampak bahasa Indonesia bagi seni dan agama
1.3 BATASAN MASALAH
Pembahaasan makalah ini hanya terbatas pada hubungan bahasa Indonesai
sebagai ilmu pengetahuan dan dampak bahasa Indonesia dalam bidang ilmu
pengetahuan
1.4
TUJUAN
PENULISAN
a. Menambah pemahaman mahasiswa tentang hubungan dan
dampak bahasa Indonesisa sebagai ilmu pengetahuan
b. Unuk pemenuhan tugas mata kuliah bahasa Indonesia.
BAB II
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
2.1 PENGERTIAN
BAHASA INDONESIA
Bahasa tidah dapat terpisahkan dari manusia dan
mengikuti dalam sertiap pekerjaannya. Bahsa adalah alat atau perwujudan budaya
yang digunakan manusia untuk saling berkomunikasi atau berhubungan, baik lewat
tulisan, lisan, ataupun gerakan (bahasa isyarat) dengan tujuan menyampaikan
maksud hati atau kemauan kepada lawan bicaranya atau orang lain. Melalui
bahasa, manusia dapar menyeuaikan diri dengan adat istiadat, tingkah laku, tata
karma masyarakat, dan sekaligus mudah membaurkan dirinya dengan segala entuk
masyarakat.
Adapun Definisi bahasa adalah sebagai berikut:
Adapun Definisi bahasa adalah sebagai berikut:
1.
Suatu
sistem untuk mewakili benda, tindakan, gagasan dan keadaan.
2.
Suatu
peralatan yang digunakan untuk menyampaikan konsep riil mereka ke dalam pikiran
orang lain
3.
Sebagai
alat untuk menyampaikan Informasi
4.
Suatu
kesatuan sistem makna
5.
Suatu kode
yang yang digunakan oleh pakar linguistik untuk membedakan antara bentuk dan
makna.
6.
Suatu
ucapan yang menepati tata bahasa yang telah ditetapkan (contoh: Perkataan,
kalimat, dan lain-lain.)
7.
Suatu
sistem tuturan yang akan dapat dipahami oleh masyarakat linguistik.
Sedangkan menurut gorys keraf(1997 :1) bahasa
adalah alat komunikasi antar anggota masyarakat berupa symbol bunyi yang
dihasilkan oleh alat ucap manusia. Mungkin ada yang keberatan dengan mengatakan
bahwa bahasa bukan satu-satunya alat untuk mengadakan komunikasi. Mereka
menunjukkan bahwa dua orang atau pihak yang mengadakan komunikasi dengan
mempergunakan cara-cara tertentu yang telah di sepakati bersama. Bahasa memberikan kemungkinan yang
jauh leebih luas dan kompleks dari pada yang dapat di peroleh dengan
menggunakan media tadi. Bahasa haruslah merupakan bunyi yang di hasilkan oleh
alat ucap manusia, bukannya sembarang bunyi.
2.2 BAHASA INDONESIA SEBAGAI BAHASA ILMU
PENGETAHUAN
Ilmu dan bahasa merupakan dua hal yang tidak
terpisahkan. Bahasa berperan penting dalam upaya pengembangan dan penyebar
luasan ilmu. Setiap penelitian ilmiah tidak dapat di laksanakan tanpa
menggunaka bahasa.
Upaya-upaya pengenyebarluasan ilmu juga tidak mungkin dilaksanakan tanpa bahasa sebagai media komunikasi. Setiap forum ilmiah pasti menggunakan bahasa sebagai sarana utama.
Upaya-upaya pengenyebarluasan ilmu juga tidak mungkin dilaksanakan tanpa bahasa sebagai media komunikasi. Setiap forum ilmiah pasti menggunakan bahasa sebagai sarana utama.
Aktifitas yang di arahkan untuk memahami, mengeksplorasi,
mendiskusikan konsep-konsep ilmu tidak dapat di selenggaraan tanpa melibatkan
bahasa sebagai sarana, dengan mengguanakan wujud bahasa manusia saling berkomunikasi satu sama
lain, sehingga dapat saling berbagi pengalaman dan saling belajar untuk
meningkatkan intelektual. Dengan bahasa, segala ilmu pengetahuan yang di
ciptakan atau di temukan manusia data di sebarluaskan kepada orang lain, ke
daerahlain untuk kepentingan kesejahteraan manusia secara umum. Kehidupan pun
semakn hari semakin baik berkat penemuan-penemuan baru oleh para ilmuan.
Ilmu pengetahuan juga harus di sampaikan menggunakan
bahasa yang mudah di pahami, oleh karena itu apabila seebuah ilmu pengetahuan
yang di temukan oleh seorang ilmuan, dan di tulis menggunakan bahasa yang hanya
di kuasai oleh ilmuan. Salah satu cara yang di tempuh adalah dengan
menerjemahkan buku kedalam berbagai bahasa, khususnya kedalam bahasa yang di
pahami oleh orang yang memerlukan ilmu pengetahuan tesebut,sehingga pemahaman
terhadap ilmu pengetahuan dalam buku tersebut menjadi maksimal.
Selain penyampaian informasi atau ilmu pengetahuan menggunakan bahasa yang di pahami oleh pemakai informasi atau pemakai ilmu pengetahuan, maka di dalam penyampaiannya harus memperhatikan struktur bahasa.
Selain penyampaian informasi atau ilmu pengetahuan menggunakan bahasa yang di pahami oleh pemakai informasi atau pemakai ilmu pengetahuan, maka di dalam penyampaiannya harus memperhatikan struktur bahasa.
Bahasa Indonesia berfungsi sebagai bahasa
pendukung ilmu pengetahuan untuk kepentingan pembangunan nasional, peranan lain
yang telah dibuktian oleh bahasa indonesai adalah dalam kedudukannya sebagai
wahana transformasi ilmu pengetahuan, penyarapan ilmu pengetahuan berbagai
sumber melalui proses belajar mengajar, dari jenjang sekolah dasar sampai
pendidikan tinggi, dapat terlaksana dengan baik dan lancar. Bahasa Indonesia
mampu menyesuaikan diri dengan berbagai perkembangan ilmu pengetahuan yang
terjadi di dunia luar
Bahasa Indonesia berfungsi sebagai
bahasa pendukung ilmu pengetahuan dan teknologi modern untuk kepentingan
nasional kita. Bahasa adalah kunci untuk membuka khasanah pengetahuan. Dalam
buku ilmu pengetahuan terdapat ilmu pengetahuan dan teknologi dari berbagai
disiplin ilmu. Dengan bahasalah, kita dapat menguasai ilmu tersebut. Seperti
kita ketahui bahwa ilmu pengetahuan di Indonesia masih tertinggal jika
dibandingkan dengan di negara-negara maju seperti Negara-negara di Eropa dan
Amerika. Perkembangan bahasa Inggris seimbang dengan ilmu pengetahuannya. Hal
tersebut karena buku-buku yang dipergunakan untuk memperkenalkan ilmu
pengetahuan dan teknologi berbahasa Inggris. Keadaan tersebut tidak sebaik pada
bahasa Indonesia. Bahasa Indonesia selalu ketinggalan, perkembangannya tak
selaju perkembangan budaya bangsanya. Oleh sebab itu, walaupun bahasa Indonesia
sudah berperan sebagai alat persatuan tetapi belum dapat berperan sebagai
pengantar ilmu pengetahuan.
Upaya apa yang harus kita lakukan
untuk menjawab tantangan tersebut. Pertama kita harus membiasakan sikap ilmiah
dengan cara melengkapi buku-buku ilmiah sebagai salah satu syarat. Menurut
Halim (dalam Bakry, 1981:179) kesalahan tersebut bukan karena ketidakmampuan
bahasa Indonesia sebagai pengantar ilmu pengetahuan, tetapi karena kekurangan
bahasa Indonesia dalam hal peristilahan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Sekarang ini Pusat Bahasa masih memberlakukan upaya untuk menciptakan
istilah-istilah baru untuk bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
Di era globalisasi ini
dimana ilmu pengetahuan yang berkembang sangat pesat dan berbagai macam
teknologi canggih bermunculan. Semua itu tidak akan bisa dicapai jika tidak
adanya bahasa, oleh karena itu bahasa juga mempunyai peranan dalam ilmu
pengetahuan. Fungsi bahasa sebagai alat interaksi tersebutlah yang tentu saja
memberikan kemudahan bagi penyampain informasi itu sendiri yang pada akhirnya
membuat berkembangya ilmu pengetahuan dan teknologi. Seperti yang telah kita
bahas tadi di atas dunia tanpa bahasa = tidak ada interaksi, tidak adanya
interaksi berarti juga tidak adanya teknologi.
2.3 Peranan Bahasa Indonesia terhadap
Perkembangan Ilmu Pengetahuan
Bahasa merupakan alat komunikasi
antara yang satu dengan yang lain. Dengan bahasa semua hal dapat dimengerti
maksud dan tujuan tertentu. Selain itu bahasa juga digunakan untuk menyampaikan
sesuatu hal, gagasan (pendapat), ide kepada orang lain agar bisa memahami apa
yang kita inginkan. Menurut Sunaryo (2000 : 6), tanpa adanya bahasa (termasuk bahasa
Indonesia) Ilmu Pengetahuan tidak dapat tumbuh dan berkembang. Selain itu
bahasa Indonesia di dalam struktur budaya, ternyata memiliki kedudukan, fungsi,
dan peran ganda, yaitu sebagai akar dan produk budaya yang sekaligus berfungsi
sebagai sarana berpikir dan sarana pendukung pertumbuhan dan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi. Tanpa peran bahasa serupa itu, ilmu pengetahuan dan
teknologi tidak akan dapat berkembang. Implikasinya di dalam pengembangan daya
nalar, menjadikan bahasa sebagai prasarana berpikir modern. Oleh karena itu,
jika cermat dalam menggunakan bahasa, kita akan cermat pula dalam berpikir
karena bahasa merupakan cermin dari daya nalar (pikiran).
Bahasa Indonesia memiliki dua
kedudukan yaitu sebagai bahasa nasional dan sebagai bahasa negara sesuai dengan
Undang-Undang Dasar 1945. Selain itu bahasa Indonesia juga mempunyai empat
fungsi sebagai berikut :
1. Sebagai lambang kebangsaan negara;
2. Lambang identitas negara;
3. Alat penghubung antarwarga, antardaerah,
antarbudaya;
4. Alat yang menyatukan berbagai suku
bangsa dengan latar belakang sosial budaya yang berbeda.
Bahasa Indonesia juga
digunakan sebagai alat pengembangan kebudayaan nasional, ilmu pengetahuan dan
teknologi. Bahasa Indonesia merupakan alat yang digunakan sebagai bahasa media
massa untuk menunjang perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Bahasa
Indonesia yang benar adalah bahasa yang menerapkan kaidah dengan konsisten.
Sedangkan bahasa yang baik adalah bahasa yang mempunyai nilai rasa yang tepat
dan sesuai dengan situasi pemakaiannnya. Penggunaan bahasa Indonesia yang baik
dan benar akan menghasilkan pemikiran yang baik dan benar pula. Kenyataan bahwa
bahasa Indonesia sebagai wujud identitas bahasa Indonesia menjadi sarana
komunikasi di dalam masyarakat modern. Bahasa Indonesia bersikap terbuka
sehingga mampu mengembangkan dan menjalankan fungsinya sebagai sarana
komunikasi masyarakat modern.
Semakin berkembangnya teknologi di dalam kehidupan kita akan berdampak juga pada perkembangan dan pertumbuhan bahasa sebagai sarana pendukung pertumbuhan dan perkembangan budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi. Di dalam era globalisasi itu, bangsa Indonesia harus ikut berperan di dalam dunia persaingan bebas, baik di bidang politik, ekonomi, maupun komunikasi. Konsep-konsep dan istilah baru di dalam pertumbuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan secara tidak langsung memperkaya khasanah bahasa Indonesia. Dengan demikian, semua produk budaya akan tumbuh dan berkembang pula sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi itu, termasuk bahasa Indonesia, sekaligus berperan sebagai prasarana berpikir dan sarana pendukung pertumbuhan dan perkembangan.
Semakin berkembangnya teknologi di dalam kehidupan kita akan berdampak juga pada perkembangan dan pertumbuhan bahasa sebagai sarana pendukung pertumbuhan dan perkembangan budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi. Di dalam era globalisasi itu, bangsa Indonesia harus ikut berperan di dalam dunia persaingan bebas, baik di bidang politik, ekonomi, maupun komunikasi. Konsep-konsep dan istilah baru di dalam pertumbuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan secara tidak langsung memperkaya khasanah bahasa Indonesia. Dengan demikian, semua produk budaya akan tumbuh dan berkembang pula sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi itu, termasuk bahasa Indonesia, sekaligus berperan sebagai prasarana berpikir dan sarana pendukung pertumbuhan dan perkembangan.
Dengan perkembangan ilmu pengetahuan
yang cepat dapat membuat pergeseran pada bahasa Indonesia. Apalagi biasanya
teknologi informasi (TI) banyak yang menggunakan bahasa Inggris sebagai
pengantar pemrograman. Dalam penerapannya teknologi informasi jarang yang
menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa komunikasi. Ini menyebabkan
peralihan dari bahasa Indonesia sebagai bahasa negara menjadi bahasa Inggris
yang merupakan bahasa Internasional. Dilihat dari realitas ini menyebabkan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi membawa dampak yang positif dan
negatif
BAB III
PENUTUP
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Tanpa adanya bahasa (termasuk bahasa
Indonesia) Ilmu Pengetahuan tidak dapat tumbuh dan berkembang. Selain itu
bahasa Indonesia di dalam struktur budaya, ternyata memiliki kedudukan, fungsi,
dan peran ganda, yaitu sebagai akar dan produk budaya yang sekaligus berfungsi
sebagai sarana berpikir dan sarana pendukung pertumbuhan dan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi. Tanpa peran bahasa serupa itu, ilmu pengetahuan dan
teknologi tidak akan dapat berkembang. Implikasinya di dalam pengembangan daya
nalar, menjadikan bahasa sebagai prasarana berpikir modern. Oleh karena itu,
jika cermat dalam menggunakan bahasa, kita akan cermat pula dalam berpikir
karena bahasa merupakan cermin dari daya nalar (pikiran).
3.2 SARAN
Setelah membuat makalah ini saya berharap semua dapat mendefinisikan apa
itu bahasa, mengerti hubungan bahasa Indonesia dalam perkembangan ilmu
pengetahuan dapat menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa yang dapat membuat
kita lebih baik dan terus berkembang.
Anda sedang membaca artikel tentang PERAN BAHASA INDONESIA DALAM ILMU PENGETAHUAN dan anda bisa menemukan artikel ini dengan url https://catatantidur.blogspot.com/2014/10/peran-bahasa-indonesia-dalam-ilmu.html. Jika anda ingin menyebarluaskan artikel ini mohon cantumkan link sumbernya! Terima kasih.
Posting Komentar